Laman

Senin, 12 September 2011

perspektif bangun tidur


Anjriiiiiiittttttt…!!!!
Aku gak nyangka banget, bener-bener di luar akal sehatku..!!!??
Sontak aku pun langsung berteriak lantang, sekeras-kerasnya. 
Aku tahu aku memang tinggal sendirian di sini.
Selain diriku, takkan ada  satu orangpun yang  akan mendengar teriakanku
Lagian siapa yang menyangka apa yang kulihat barusan.
Seekor gorila berbulu lebat berdiri tepat dihadapanku.
Di rumahku, di dalam kamarku sendiri.
Tanpa pikir panjang, aku langsung berlari keluar kamar dan berteriak semakin keras.
Kubanting pintu kamar agar tertutup rapat.
Aku pun terduduk lemas di lantai dapur, sebilah pisau besar dalam genggamanku. 
Kuatur nafasku agar lebih tenang. 
Aku tak habis pikir, bagaimana bisa gorila jelek tersebut bisa berada di kamarku. 
Aku benar-benar tak habis pikir, 
Sejelek itukah wajahku..??? 
Ingin rasanya ku pecahkan cermin yang barusan kulihat di dalam kamarku tadi..

Selasa, 23 Agustus 2011

Jeratan

Ya Tuhan, aku pernah mendengar bahwa jika ku menghampiriMu dengan cara berjalan, maka Kau akan menghampiriku dengan cara berlari. 
Tapi, entah mengapa aku merasa bahwa iblis selalu berhasil mengejarku dan menarikku kembali sebelum kita bertemu wahai Tuhan ku. 
Aku heran bahkan hampir frustasi karna semua ini terus terulang-ulang. 
Bantu aku Tuhan,,!! 
Jika aku berusaha menujuMu, maka janganlah Engkau biarkan iblis menarikku lagi.
Namun, jika memang pada akhirnya semua terulang seperti biasanya, mungkin bukan karena iblis berhasil mengejar dan menarikku kembali dalam kesesatan. 
Mungkin saja sebenarnya tak pernah ada iblis yang mengejarku. 
Tetapi justru akulah iblis itu.

Jika memang itu benar, maka musnahkanlah saja aku, wahai Tuhan pencipta semua makhluk….

Senin, 30 Mei 2011

lain rasa

Aku ingat bahwa dari dulu hal ini selalu saja terjadi tiap ada dia di dekatku.
Gak tau kenapa dadaku selalu deg-degan tiap ada dia. Suara jantungku pasti berdegup sangat keras sehingga membuat tubuhku sedikit gemetar saat ada di dekatnya.

Aku rasa ku jatuh cinta padanya. Aku rasa dia pun memiliki perasaan yang sama terhadapku. Kami sama-sama tahu dan bisa merasakan hal itu, tapi sayang kami pun sama-sama malu untuk mengungkapkan perasaan masing-masing.

10 tahun telah berlalu, selama itu pula aku dan dia tak pernah bertemu. Tapi kini takdir kembali mempertemukan kami. Aku dan dia bertemu lagi.

Dan, rasa deg-degan itu kembali mengguncang dadaku, tubuhku pun berkeringat saat dia mulai menghampiriku.

Apakah ini yang namanya cinta lama bersemi kembali..??? Ahhh... aku rasa bukan. Keringat yang membasahi tubuhku dan perasaan berdebar itu tak sama seperti 10 tahun yang lalu.

Ya, kali ini pasti berbeda,.
Karna yang aku tahu setahun yang lalu dia telah tiada.

Selasa, 26 April 2011

Budi dan Risma


Perkenalkan, namaku Budi.
Hari ini rencananya aku ingin menembak seorang gadis,
Risma namanya.
Dia tidak terlalu cantik memang, tetapi dia begitu menarik di mataku.
Dia tahu kalauku sudah lama menyukainya.
Sudah berkali-kali kunyatakan perasaanku kepadanya, namun dia hanya tertawa dan berlalu.
Aku ingin hari ini menjadi hari yang paling indah bagiku.
Semua hal telah aku persiapkan jauh-jauh hari.
Aku tak ingin gagal lagi kali ini.
Akhirnya saat itu pun tiba.
Jantungku berdetak hebat saatku berdiri dihadapannya.
Dia nampak bingung lalu tersenyum sinis kepadaku.
Lalu…
“Dooor”,
tembakanku tepat mengenai kepalanya.
Aku berhasil kali ini.
Kini dia tak akan menganggapku gila lagi.

Sabtu, 26 Maret 2011

Bahkan Taipun Bersyukur…


Kuakui aku memang menjijikkan, kotor, najis dan bau.
Aku tidak menyalahkan Tuhan yang sudah mentakdirkanku untuk jadi seperti ini.
Tetapi apakah itu semua belum cukup?
Entah siapa yang pertama kali memanggilku seperti ini.
Jujur, dulu aku sangat malu mendengar namaku sendiri.
Tiga huruf yang menurutku sangat menjijikkan.
T-A-I.
Mengapa mereka tidak memanggilku dengan sebutan yang lebih baik dan terdengar lebih keren, seperti
Robert, Jason, Ferry atau mungkin Bambang?
Yah, tapi itu dulu.
Kini aku sadar dan sangat bersyukur Tuhan menciptakanku seperti ini.
Karna tanpaku, bunga takkan seharum kini.
Tanpaku, dunia takkan seindah ini.
Dan tanpaku, mungkin kalian takkan bisa hidup!

Kamis, 03 Februari 2011

Akhirnya Ku Menemukannya …

Tiga tahun.
Ya, sekitar tiga tahun lalu saat terakhir aku melihatnya.
Aku masih ingat saat itu.
Saat di mana ia bertengkar hebat dengan ayahku.
Dengan emosi akhirnya ayah mengusirnya dari rumah.
Wajah cantiknya menjadi basah karena air mata.
Sejak saat itu aku tak pernah melihat kakakku lagi.
Ayah menyesal telah mengusirnya dan kami sekeluarga selalu berusaha mencarinya.
Kini setelah tiga tahun aku berhasil menemukannya.
Ya, Kutemukan dia di pinggir rel kereta api bersama seorang bocah perempuan tiga tahun-an.
Pasti bocah itu keponakanku,
cucu yang dulu tidak diharapkan ayah.
Keduanya sangat cantik,
Dan,
keduanya telah tewas bersimbah darah, tertabrak kereta api.