aku : Kalau Presiden tidak bisa, bagaimana kalau seorang Jenderal saja...??? Saya yakin pasti keselamatan hidupku akan terjamin.
Dia : Maaf, sepertinya itu juga tidak bisa.
aku : Tapi kenapa ?
Dia : Kamu akan merasa lebih aman jika berada di tempat lain.
aku
: Bagaimana jika seorang pengusaha sukses saja..?? hidupku akan mewah.
Aku janji, aku akan murah hati. Aku akan berbagi terhadap sesama.
Percayalah..!!!
Dia : Tidak..!! Kamu akan berada di tempat yang lebih baik lagi.
aku
: Dimana..?? Ohh pasti dia seorang ulama besar kan..?? Benar sekali.!
Di sana pasti mereka akan mengajarkanku yang baik-baik...
Dia : Maaf, tapi ada tempat lain yang jauh lebih baik untukmu belajar..!!
aku
: Lantas dimana aku harus hidup.? Jika memang tak bisa Kau penuhi
keinginanku, maka BIARKAN AKU DI SURGA...!!! BIARKAN AKU MATI SEKARANG
JUGA...!!!!
Dia : Jika memang itu keinginanmu nak,
ingatlah pesanKu. Surga itu ada di telapak kaki ibu. Maka selalu
berbaktilah kepadanya..!!!!
Beberapa saat kemudian aku dilahirkan, yang bisa aku lakukan hanyalah menangis sekencang-kencangnya.
Kamu tahu kenapa....??
Ternyata Dia punya rencana lain.
Ibuku adalah seorang wanita penghibur yang tidak tahu siapa ayah dari aku, anaknya.